You are currently viewing Kunjungan 15 Guru Vokasi SMK dari Seluruh Indonesia ke Akademi Film Yogyakarta dalam Program Studi Tiru Reskilling dan Upskilling

Kunjungan 15 Guru Vokasi SMK dari Seluruh Indonesia ke Akademi Film Yogyakarta dalam Program Studi Tiru Reskilling dan Upskilling

 

 

Yogyakarta, 22 Juli 2024 — Akademi Film Yogyakarta menyambut kunjungan 15 guru vokasi SMK dari berbagai wilayah di Indonesia dalam rangka program studi tiru reskilling dan upskilling. Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan guru-guru vokasi dalam bidang perfilman dan media kreatif, sehingga mereka dapat menerapkan pengetahuan tersebut dalam kurikulum pendidikan di sekolah masing-masing.

 

Kunjungan yang berlangsung pada tanggal 22 Juli ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dan lembaga pendidikan untuk memajukan pendidikan vokasi di Indonesia. Para guru akan mengikuti serangkaian workshop, diskusi, dan observasi langsung yaitu dengan adanya room tour di Akademi Film Yogyakarta yang dipandu oleh dosen pemateri Akademi Film Yogyakarta.

 

“Kami merasa terhormat dapat menjadi tuan rumah untuk yang ketiga kalinya bagi para pendidik vokasi dari seluruh Indonesia,” ujar Direktur Akademi Film Yogyakarta. “Melalui program ini, kami berharap dapat berbagi wawasan dan pengalaman yang berguna bagi para guru dalam mengembangkan materi ajar yang relevan dan up-to-date, serta membekali siswa dengan keterampilan yang dibutuhkan di industri kreatif.”

 

Selama kunjungan, para guru akan mempelajari berbagai aspek produksi film, termasuk penulisan skenario, sinematografi, dan mendapatkan materi praktik kelas Make Up Artistik. Mereka juga akan mendapatkan kesempatan untuk mengunjungi fasilitas produksi film yang tersedia di Akademi Film Yogyakarta dan mendiskusikan tren dan tantangan terbaru di dunia perfilman.

 

Seorang peserta dari guru vokasi SMK, menyatakan, “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami. Kami dapat memperoleh pengetahuan baru yang dapat kami terapkan di kelas dan membantu siswa kami menjadi lebih siap menghadapi dunia kerja di industri kreatif.”

 

Program ini diharapkan dapat menjadi model bagi inisiatif serupa di masa depan, serta memperkuat jaringan dan kolaborasi antara lembaga pendidikan vokasi di seluruh Indonesia.